-
Menimbang Kebijakan Work From Home dari Kacamata Perantau
Di tengah segala keterbatasan gerak di zaman yang serba cepat ini, ada banyak pula penyesuaian yang harus dilakukan. Terlebih untuk perantau di Ibukota, selain dituntut untuk patuh terhadap kebijakan pengendalian covid, urusan pekerjaan masih harus selesai secara bersamaan. Hingga munculah kebijakan Work From Home (WFH). Tapi, apakah kebijakan ini efektif dan efisien bagi semua pihak yang terlibat di dalamnya? Sebagai salah satu dari ribuan perantau lainnya di Jakarta, pekerjaan saya memang tidak akan pernah bisa selesai hanya dengan WFH. Ada beberapa kasus yang masih mewajibkan saya untuk bertemu klien, meninjau pekerjaan lapangan, hingga penyelesaian administrasi pekerjaan lainnya. Oh ya, kembali ke pertanyaan tadi, apakah kebijakan WFH ini adalah kebijakan terbaik?…
-
Things I Wish I Knew Earlier – Part 1
In my 20s, there has been much that I should be grateful for. The things that previously I regretted, but at the end turned out to be what I supposed to do instead. Aside, there are few things that proly turned out bad, that I couldn’t rewind to make the result a bit better. Lesson-learned, here are three things I wish I knew earlier, that you guys, could consider when taking every important decision in your life. Professional Internship Back then, when I was in college, I was sort of overwhelmed with the assignments the professor had given. I felt like there was no single moment I could breathe the…
-
The Update of People, Pandemic, and Productivity
Everyone’s life has changed dramatically since early 2020. It was nothing serious when the Covid-19 hit Wuhan, China, and spread throughout the whole of China mainland. Even so, here, the virus was even taken into claimed-funny jokes by some people. One of them is that the virus was not supposed to survive in a tropical climate like Indonesia. That statement turned out to be completely wrong. Needless to say, just a few weeks after, that virus finally hit the country I’m currently living in as well as other neighboring countries. Most people started blaming the govt for not having clear prevention against the virus. Where in any part of the…
-
Tidak Ada Masalah yang Terlalu Besar
Ketika ditanya apa masalah terbesarmu, pikiran ini langsung tertuju pada hal-hal yang tak kasat mata dan tentu saja tidak diketahui oleh khalayak ramai. Jika saja orang lain tahu, maka saya rasa itu bisa jadi bukan masalah terbesar saya saat ini. Sebab, saya masih punya keberanian untuk mengutarakan masalah tersebut kepada orang lain, meski ke orang terdekat sekalipun. Definisi masalah terbesar bagi saya adalah ketika saya tidak bisa menceritakan tentang itu barang satu kata pun. Cukup hanya Tuhan dan saya yang tahu. Ketika ditanya apakah mungkin masalah terbesar tersebut diselesaikan, maka jawabannya adalah sangat mungkin. Namun, lagi, definisi penyelesaian masalah terbesar versi saya bukanlah dengan menghilangkan seratus persen masalah tersebut. Melainkan…
-
Perbandingan Maskapai Bertarif Rendah di Asia Tenggara dan Eropa
Jika perlu dibandingkan, LCC milik negara tetangga, Air Asia, sebenarnya sudah sejak lama menerapkan kebijakan penerbangan tanpa bagasi gratis ini. Sehingga penumpang yang ingin bepergian dengan bawaan yang banyak memang ditawarkan untuk membeli bagasi sendiri. Namun tetap bagasi kabin seberat 7KG diberikan cuma-cuma dengan menyasar target para backpacker atau orang-orang yang melakukan perjalanan bisnis singkat. Baca juga: Drama Kenaikan Tarif & Penghapusan Bagasi Gratis Maskapai Bertarif Rendah Di Eropa, ada beberapa maskapai budget sejenis. Di antaranya, Transavia, Ryanair, Wizz Air, Easy Jet, Vueling, dan sebagainya. Hanya saja, saya baru sempat merasakan naik dua di antaranya yakni Ryanair dan Wizz Air ketika masih berstatus exchange student di Porto, Portugal dulu. Baca juga: Begini Rasanya Musim…