-
Mendambakan Dibahagiakan Kebahagian Yang Membahagiakan
Bulan suci ramadhan sebentar lagi akan berakhir. Tak lebih dari seminggu lagi, tidak akan ada lagi keramaian, kegembiraan, maupun kebahagiaan yang patut tuk diharapkan. Tak lebih dari dua minggu lagi, raga yang tak seutuhnya kokoh ini pun akan segera kembali berkelana. Meninggalkan kenyamanan sementara di kampung halaman, walau apa-apa yang diharapkan tak kunjung datang. Gampangnya orang tua gue misalnya. Sejak kepulangan gue di pertengahan bulan kemarin, sosoknya tak juga hadir. Kehangatan ramadhan dengan berkumpul seluruh sanak saudara pun hanya bayang-bayang saja. Akibatnya, selama berada di kampung, hanya ada gue, kakak tertua beserta keluarga kecilnya dan adik gue yang numpang sekolah di sini. Ada banyak kerabat yang seharusnya bisa bersua, tapi…