-
Pengumuman Penting JKT48 dan Kedatangan Yokoyama Yui
Sudah lama vakum dari dunia idol (iya vakum tubir), tapi baru kemarin gue dibikin kaget sama berita-berita yang entah bener atau hoax. Karena memang gue akuin, bagi gue sisi menarik dari JKT48 itu bukan pada membernya tapi pada perjuangan dan kehidupannya. Seperti diketahui, JKT48 itu merekrut gadis-gadis yang awalnya biasa sampai akhirnya bisa menjadi seseorang yang multi talenta missal, bisa nyanyi, nari, acting, mc, bahkan bisa jago otak-atik (edit) video kayak acha dan yona. Mantap kan. Baca: Konser JKT48 Lovely Show Tunjungan Plaza Jadi gosipnya, sehubungan hari ini Yui Yokoyama, General Manager AKB48 Theater yang datang ke Indonesia, maka mulai bertebaran lah info-info yang bikin kaget fans JKT48. Berbarengan dengan…
-
Kumpulan Lagu JKT48 Paling Sedih
Lagu-lagu JKT48 memang dikenal banyak banget gan. Dalam satu kali peluncuran single, pasti ada saja sekitar lima buah lagu yang diterjunkan ke pasaran. Kalau dibandingin sama penyanyi-penyanyi lokal, biasanya dari lima lagu tersebut tinggal ditambah dua atau tiga, yaudah berubah judul jadi sebuah album. Nah, di JKT48 beda, hehe. Mereka harus berjuang lebih keras lagi untuk bisa dapetin album. Makanya sampai sekarang, JKT48 sendiri baru bisa mengeluarkan dua buah album yakni Heavy Rotation dan Mahagita. Bicarain lagu-lagunya JKT48, tentu masing-masing fans punya kriteria masing-masing. Bisa tergantung jenis lagunya, seifuku (seragam) nya, atau bahkan member yang bawain. Jadi gak peduli lagunya enak atau engga, yang terpenting member yang bawain cantik, semua…
-
JKT48 Theater, Pertama dan Terakhir
Ini merupakan kali ketiga saya bertandang ke Ibu Kota Indonesia, Jakarta. Bukan apa-apa, saya hanya ingin bermain saja. Sekaligus menunaikan target saya yang telah lama tergores di sebuah lembar usang di dinding. Yap, tidak lain dan bukan adalah untuk menonton secara live setlist Seishun Girls JKT48 Team K di theater mereka di FX Senayan. Hingga pada Jumat (13/3) lalu saya memutuskan untuk berangkat dari Stasiun Gubeng pukul 12.00 WIB. Disebabkan asistensi yang belum kelar sejak paginya, akhirnya saya yang sudah packing sebelum berangkat kuliah langsung tancap gas dari ITS menuju Gubeng. Diantar oleh teman saya, hanif, yang bersedia menjadi ojek saya mengibas kendaraan lain untuk sampai tepat waktu. Bukan kenapa,…