-
Pengalaman Mencari Bantuan Dana Kegiatan Luar Negeri Mahasiswa (Part 2)
Melanjutkan artikel yang pernah saya tulis beberapa tahun lalu, rupanya topik mengenai pencarian dana bantuan mahasiswa ini masih banyak pembacanya. Wajar sih, siapa yang tidak tertarik jika bisa berkegiatan ke luar negeri secara gratis? The process is not easy indeed, but it’s not impossible. Di artikel sebelumnya mengenai sponsor pendanaan di sini, saya rupanya berjanji akan melanjutkan cerita pengalaman saya tersebut. Hingga tiga tahun lamanya, nyatanya tidak ada lanjutannya. Sampai ketika beberapa hari lalu saya mendapatkan dua direct messages di instagram yang menanyakan kelanjutan ceritanya. Sebelum ini, sebenarnya juga cukup banyak yang menanyakan topik serupa di media sosial saya yang lain. Baiklah, dari pada saya terus-terusan menjawab secara personal, this…
-
Long-lasting Jet Lag After 25H Flight
The 25h long-haul flight I flew from Porto-Amsterdam-Kuala Lumpur-Jakarta-Banjarmasin was completely different compared to the one I took when leaving Indonesia. Not only because I, probably, already get used to it, but also the stories that I was carrying all the way to Indonesia by then. It felt like I was having my radio on while playing the setlist that I used to listen to. Beautiful melody from Portuguese group of TUNA, Umi-No Mieru Machi (one of Ghibli ost I listened to), some ballad songs from Fado (Portuguese group too), or other catchy latin songs that easily stick to my mind nowadays which made them familiar every time I went…
-
Jejak Kaki Pertama di Benua Biru
Goresan merah di atas selembar kertas putih itu masih terpampang jelas. Gue masih ingat betul bagaimana semangatnya gue membuat seratus mimpi itu sebagai bukti bahwa kelak mimpi-mimpi itu akan tercoret habis. Pertanda bahwa gue berhasil menyelesaikan apa yang gue ingin dan akan lakukan. Gak melulu soal mimpi besar, gue juga masih berkutat dengan mimpi-mimpi kecil nan konyol -yang dimata orang lain- mungkin sama sekali tak berfaedah. Gak apa-apa, toh usaha untuk mencapai itu juga punya kita sendiri. Baca juga: Berani Bermimpi Kan? Kali ini, gue masih kembali memutar ingatan bahwasanya tiga tahun yang lalu gue juga punya mimpi besar lain. Kuliah di luar negeri adalah hal yang paling gue idamkan…
-
Pengalaman Mencari Bantuan Dana Kegiatan Luar Negeri Mahasiswa
Di postingan sebelumnya telah dibahas tentang gimana sih cara dapetin kesempatan ke luar negeri. Nah, postingan ini adalah sambungan dari cerita gue kemarin. Karena sejujurnya, program ASTW 2017 ini gak sepenuhnya gratis. Peserta masih diharuskan untuk membeli tiket pesawat sendiri. Berbeda layaknya beasiswa bergengsi lain seperti LPDP, Erasmus Mundus, Fullbright, DAAD dll yang bersedia membiaya semua kebutuhan penerima beasiswanya (fully funded). Baca juga: Pengalaman Dapat Beasiswa Dataprint Kalaupun kalian gak dapet beasiswa penuh, tenang aja, seperti kata pribahasa bahwa ada banyak jalan menuju roma. Alias ada banyak cara supaya kita bisa berangkat walau hanya dapet beasiswa parsial ataupun tanpa beasiswa sekalipun semisal kegiatan volunteering AIESEC. Karena gak sedikit juga temen-temen…
-
Pengalaman Kuliah Singkat Gratis Ke Luar Negeri
Dari segitu banyaknya tawaran beasiswa baik di dalam maupun luar negeri, sudah gak kehitung kayaknya berapa kali gue gagal karena saking banyaknya. Haha. Perjuangan menjadi scholarship hunter tersebut bermula ketika duduk di bangku kelas tiga SMA. Ketika sedang galau-galaunya mau kuliah kemana, PTN gak diterima, Kedinasan gak diterima, nah akhirnya gue beraniin buat nyobain daftar beasiswa ke luar negeri. Ada banyak banget, tapi ujung-ujungnya gak keterima juga. Wkwk. Baca Juga: 10 Alasan Kamu Harus Masuk Arsitektur ITS Setelah masuk ITS dan disibukkan dengan berbagai kegiatan akademik serta kemahasiswaan, gue mulai lupa tuh kalo dulu pernah punya mimpi buat bisa keluar negeri. Namun tiba-tiba aja gue ngerasa terpelatuk sama temen-temen di…